Title :
Way Back Into Love | Chapter 6
Author :
Nur Halimah (@im304)
Genre :
Romantic, Dramatic, Sad, Garing (?) *tentukan sendiri!
Rating :
G
Length :
Chaptered
Cast :
·
Cho
Kyuhyun
·
Lee
Hye Joon (Ocs)
·
Choi
Siwon
·
Jung
Inwon (Ocs)
·
Other
member of Super Junior
Langsung aja ke cerita.. Readers
yang baik, tolong yah nanti RCL FF ini.. menerima kritik dan
saran.
WARNING!!
Banyak typos, alur ngga jelas,
sulit dipahami, bikin pusing, bikin ngantuk, bikin laper, de el el. GA SUKA
GA USAH BACA ! YANG SUKA SILAHKAN BACA ^^.. SILENT READERS, GO OUT!!
SAY NO
TO PLAGIATISM AND NO BASHING!!
~ HAPPY
READING~
Previous Story :
Dan tiba-tiba.. BYAARR.. lampu menyala..
DEG! Aigo…
-Chapter 6-
Siwon’s POV
Apa itu?! Aku yang saat itu sedang berada di belakang pintu
dekat sakelar lampu, segera menyalakan lampu. BYAARR.. M-Mwo?!! :o. pemandangan di depan mataku saat itu benar-benar
membuatku sesak jantung. Mataku menatap tajam kedua orang itu yang juga
menatapku.
“kembali ke kamarmu, Hye Joon!
Dan tidurlah!” ucapku dingin sambil menatapnya. Hye Joon bangun dari sofa dan
pergi ke kamarnya. Kini hanya ada aku dan Kyuhyun. Kami saling menatap. Rasanya ada api yang membara di
pikiranku padanya. Ohh, aku ada pertanyaan yang yang benar-benar ingin
kutanyakan pada Kyuhyun.
“Siapa
kau?” tanyaku padanya dengan tatapan nanar. Dia membalas tatapanku dengan
tatapan nanar sepertiku.
“Cho
Kyuhyun imnida” jawab Kyuhyun. - - ‘ , ohh demi Jimmy dan Timmy, sebenarnya
yang babo siapa sih? GUE JUGA TAHU NAMA LOE, KYUHYUN!!
“Maksudku
siapa kau, bisa dekat sekali dengan yeojaku?” ralatku lebih jelas.
“Ohh,
ne. Ijjoyo, dia yeojachingumu ya? Mianhae, tapi kau benar-benar ingin tahu
alasannya?” katanya membuatku penasaran.
“katakan!” bentakku tak sabar.
Kulihat dia hanya tersenyum sinis dan menatapku. “dia mantan yeojachinguku
dulu.. dan aku masih mencintainya”... JEDUEERR!
Author’s POV
Suasana malam itu semakin
menegangkan. Kedua namja itu masih bermain perang dingin dalam hal Hye Joon.
Kyuhyun : “Dia mantan yeojachinguku dulu.. dan aku masih mencintainya”
Siwon : “ j-jadi kau namja yang telah meninggalkannya tanpa
alasan itu?”
Kyuhyun : “dia sudah
menceritakannya padamu? Eh,
sebenarnya aku pergi ada alasannya”
Siwon : “lalu kenapa
kau tinggalkan dia? Dia jadi gila karena
kau pergi, arra?”
Kyuhyun :
“oh, haruskah aku mengatakannya padamu? Itu bukan urusanmu!”
Kyuhyun berlalu dari Siwon dan pergi ke kamarnya.
Siwon masih berdiri geram di sana.
Beberapa
minggu kemudian..
Semua
orang sudah bisa beradaptasi dengan lingkungan mereka. Emmb. Tentang insiden pada
waktu lalu, mereka sudah mengabaikannya. Sekarang mereka hidup damai dan saling
menyayangi.
“In
Won eonni, aku mau pergi keluar dengan Kyuhyun. Jaga rumah baik-baik ya” kata
Hye Joon sambil menenteng tas kecilnya.
“Ne,
arraseo. Kau juga hati-hati di jalan..” ucap In Won santai. Loh, kedua
makhluk cengil ini sudah akur ya? He emb, mereka sudah akur. Yang pertama, In
Won minta maaf pada Hye Joon atas inseden ‘ciuman terlarang’ itu. Hye Joon memaafkan In Won, karena dia tahu pasti di
antara In Won dan Siwon masih ada rasa saling mencintai (?).
In Won’s POV
Ah, apakah hari ini aku yang harus menjaga rumah seharian? Yah, hari ini semua orang ada acara masing-masing di
luar. Lee Teuk, Yesung, Heechul. Donghae, Eunhyuk, Sungmin dan Ryeowook pergi
tamasya ke Taman Bermain #toeengg!#. sedangkan Hye Joon dan Kyuhyun pergi entah
kemana, mungkin berkencan kalii. -Karena sepertinya kedua bocah cengil itu CLBK alias Cinta Lama Bersemi Kembali.- dan di rumah hanya ada aku, Siwon dan
Shindong –yang tidur melulu-. Hmm, kurasa hari ini bakal jadi garing
suasananya.
Di taman rumah..
Aku
sedang bermain ayunan di taman sambil melihat indahnya taman yang penuh bunga
dan menikmati suasana sejuk. Kurasa hanya tempat ini yang mampu mengurangi
kejenuhanku hari ini.
“In Won, ada telepon untukmu”,
Siwon datang memberikan handphonenya padaku. Kuterima telepon itu, siapa sih..
“Yeoboseyo.. Mianhaeyo,
handphoneku low batt.. ahh, ne.. jam 9
nanti?.. Ne, arraseo.. nde..”
“Nuguya?”
tanya Siwon.
“Manajerku.
Dia menyuruhku datang ke sebuah acara nanti malam” jelasku singkat.
“Ohh,,” ‘Oh’ Siwon yang hendak
masuk ke dalam rumah.
“Eh,
Siwon” panggilku.
“Hmm?”
“duduklah
di sini, kau mau bicara”.. siwon duduk di ayunan sampingku. “Waeyo?” tanyanya.
“Kenapa
selama ini kau bersikap dingin padaku?” tanyaku sedikit ragu. Sejenak dia
terdiam lalu mulai membuka mulutnya.
“aku
ingin melupakanmu. Arra?” jawab Siwon. Melupakanku?
“kau
percaya pada gosip itu, Siwon? Itu hanya gosip, lagipula aku tak mungkin
pacaran dengan namja lain. Aku masih punya kau, Siwon” kataku menjelaskan
padanya.
Siwon’s POV
Hey, pertanyaanmu aneh sekali?!
“aku ingin melupakanmu. Arra?”
jawabku singkat, karena aku tak tahu harus menjawab apa.
“kau
percaya pada gossip itu, Siwon? Itu hanya gosip, lagipula aku
tak mungkin pacaran dengan namja lain. Aku masih punya kau, Siwon” kata Hye
Joon. So, gua harus bilang ‘really’
supaya loe puas?! >.<
“aku tidak percaya gosip itu.
Aku hanya ingin melupakanmu” kataku menyangkalnya. Dia terdiam sesaat, sepertinya ada yang mengganjal.
“Siwon, tatap mataku” ucap In
Won. Akut turuti ucapannya, kutatap matanya, kami saling menatap.
“kau masih mencintaiku kan Siwon? Kau masih
pedulikan aku kan ?
Jawab” dia bertanya pertanyaan aneh lagi padaku. Oh, haruskah aku berbohong lagi?
“aku tidak mencintaimu, aku tak
peduli lagi. I don’t care” jawabku agak ragu.
“jeongmal? Sekalipun aku suatu
kecelakaan menimpaku, bahkan mati sekalipun kau tak pedulikan aku, Siwon?”
ucapnya sedikit bergetar. In Won, kau benar-benar keterlaluan. KENAPA KAU
BERTANYA SEPERTI ITU?!
“I don’t care” ucapku dengan
berat hati. Dadaku sesak, rasanya aku sangat menyesali telah mengatakannya.
Kulihat dia hanya terdiam dan sepertinya dia menangis.
“Jinja? Baiklah, jika kau tak
peduli aku lagi” ucapnya pergi dan mengangis getir. Kututup kepalaku dengan
kadua tanganku dan kupejamkan kedua mataku. Aku pusing! Kenapa aku harus
berbohong dan berkata seperti itu? Mianhae,
In Won.. sebenarnya aku masih mencintaimu dan aku tak bisa melupakanmu.
Author’s
POV
Malam
itu, semua sudah bersantai-santai di rumah. Yah, setelah melakukan
aktifitasnya masing-masing, mereka semua beristirahat di ruang tengah. Hanya
saj Hye Joon dan Kyuhyun belum juga pulang.
8 :30 PM ..
“kau mau kemana, In Won?” tanya
Yesung.
“Ada acara yang harus kuhadiri, jadi aku harus
pergi sekarang” jawab In Won tesenyum. Sebenarnya dia enggan untuk tersenyum
saat ini, tapi harus bagaimana lagi? Dia tak ingin orang lain tahu tentang apa
yang ia rasakan saat ini.
“Arraseo, be careful on the way”
pesan Heechul. In Won hanya tersenyum
simpul (lagi) lalu pergi.
“Eh, mata In Won sedikit sembab
ya? Kau memperhatikannya tidak?” tanya Sungmin pada Siwon. Tapi Siwon hanya diam.
“Apa
dia mengangis seharian ini?” tanya Sungmin lagi, tapi kali ini dia bertanya
kepada Shindong.
“Mollayo, seharian ini aku tidur.
Tanyakan saja pada Siwon” jawab Shindong jujur. Yups, seharian ini kan shindong tidur
terus. Semua menengok kea rah Siwon. “Ehem, aku ke belakang dulu” kata siwon
mencoba untuk melarikan diri dari pertanyaan itu. Itu semua salahku, batin Siwon.
In Won’s POV
On the way..
Aku,, aku,, aku masih belum bisa
percaya dengan apa yang dikatakan Siwon. Aku, aku.. aarrghh! Aku bisa gila!! >.<
“kau membohongiku Siwon! Kenapa
kau bohongi aku?! Kau tega! Bisa-bisanya kau menjawab pertanyaanku seperti
itu?! Siwooonn!! Huhuhu :’(“ keluhku dan aku terus menangis. Aku teringat akan
pertanyaanku dan apa jawaban dari Siwon... bahkan
aku mati sekalipun, Siwon takkan peduli lagi padaku..
Tatapanku kosong, yang kulihat
semua tak jelas karena mataku berair (menangis). Hanya cahaya putih pada sebuah
truk dan suara klakson yang berbunyi berulang kali. Aku tersadar, kondisiku
saat ini sedang di ambang maut. Oh My
God! Karena panic, kubelikkan mobilku tanpa arah. CKIIIKK! DOKK! BRUGGH!
Hye Joon’s POV
...
“Mwo?? Aissh, kau itu tidak
tampan, Kyu.. PeDe sekali kau, hahaha”
“hey, Cho Kyuhyun tampan itu
sudah jadi fakta umum, rekor dunia yang tak bisa dipecahkan lagi. Tak bisa
dipungkiri lagi, sekalipun kau, Hye Joon”
Ne, kami berdua on the way to go home. Seharian ini kami pergi menghadiri acara Bakti Sosial di
daerah yang cukup jauh dari rumah. Di saat kami sedang asyiknya bercanda di
mobil dalam perjalanan pulang, aku melihat ada kerumunan orang di pinggir
jalan. Apa ada kecelakaan?
“Kyuhyun,
coba berhenti dulu. Sepertinya ada kecelakaan” ucapku pada Kyuhyun. Kyuhyun
memberhentikan mobilnya di pinggir jalan #yaiyalah thor, di tengah jalan di
tabrak gajah dong *plakk#
“Mianhae,
ada tragedi apa ya?” tanya Kyuhyun pada salah satu orang yang melihat kejadian
itu.
“Ini lho, kecelakaan mobil.
Sepertinya seorang model yang terluka dalam kecelakaan ini. Model cantik itu
lho, Miss Won atau siapa itu” kata orang tersebut .
“j-jung Inwon kah?” tanyaku
memastikan.
“ahh, ne.. Jung In Won. Eh, itu
dia. Uhh, ngeri sekali keadaannya” tukas orang itu. Apa benar In Won eonni? Tak mungkin.. aku ingin melihat keadaannya,
namun Kyuhyun menarik wajahku dan menutupinya sehingga aku tak bisa melihat.
“kau tak perlu melihatnya” ucap Kyuhyun. Saat itu, yang kudengar banyak orang
berteriak histeris ngeri.
“kajja, kita ikuti mereka ke
rumah sakit” kata Kyuhyun sambil menarikku masuk ke mobil.
Author’s
POV
Di rumah..
Ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddadaddarabba
Ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddadaddarabba
(Bonamana – Ringtone handphone Siwon)
Ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddanddaranddan, ddadaddarabba
(Bonamana – Ringtone handphone Siwon)
“Yeoboseo…
M-Mwo?!... N-Nde, aku akan kesana…Ne…”
“Nuguya,
Siwon? Ada apa?” tanya Lee Teuk.
“In-In Won kecelakaan. Aku ke
rumah sakit dulu, Hyung” jawab Siwon singkat. Tanpa basa-basi, Siwon memacu
sepeda motornya secepat mungkin menuju ramah sakit yang menangani In Won. Di
depan rumah sakit sudah banyak wartawan yang ingin mengetahui keadaan model
terkenal itu.
“Choi Siwon, apa kau hendak
menjenguk Jung In Won?”
“apa kau tahu insiden kecelakaan
Jung In Won, Siwon?”
“aaaa.. Siwon oppaa kereeeenn!!
Aaa..” #gedubrak#.
Siwon tak menghiraukan
pertanyaan-pertanyaan wartawan. Dia langsung berlari menerobos kerumunan
wartawan itu.
“Dimana pasien Jung In Won?”
tanya Siwon pada seorang suster di rumah sakit itu.
“kamar pasien Jung In Won di No.
310” jelas suster itu. #eh readerdeul, tahu ga? 310 itu nomer lockerku di
sekolah lho *abaikan.
Tanpa pikir panjang, Siwon
berlari menuju kamar 310 yang dimaksud. Disana ia sudah menemui Kyuhyun dan Hye
Joon yang terduduk di kursi tunggu.
“bagaimana keadaannya?” tanya
Siwon pada Hye Joon. Namun Hye Joon terdiam, dia tak mmpu menjawab.
“apa yang terjadi pada In Won?
Bagaimana keadaannya?? Jawab aku!” Siwon memberontak pada Kyuhyun.
“In-In Won, dia koma”…
Siwon’s POV
“In-In Won, dia koma” jawab
Kyuhyun. JEDUEEERR! Rasanya otakku meledak saat itu juga. In Won koma??
“jeongmal?! Aarrrgghh!!” aku tak
bisa mempercayainya. Kuluapkan emosiku dengan meninju dinding di dekatku. Aku
benar-benar tak percaya.
“Baboraseo!! Ini semua
salahku!!”
“Siwon, uljima! Kau bisa melukai dirimu sendiri. Ini bukan salahmu, ini
kecelakaan” cegah Hye Joon. Yah, kau bisa
berkata begitu karena kau tak tahu apa yang terjadi tadi, Hye Joon!!
“hah,
kalian pulanglah, istirahat. Biar aku yang menjaganya” kataku pada Hye Joon dan
Kyuhyun.
“kau
sendiri, gwaenchana?” tanya Hye Joon pada ku.
“Gwaenchanayo” kataku dengan
sedikit tersenyum.
“Arraseo. Kami pulang dulu,
hyung. Jaga diri baik-baik, ne?”
pesan Kyuhyun sambil menepuk bahuku. Aku hanya tersenyum padanya. Dari luar,
kulihat sejenak In Won yang terbaring lemah di sana. Seakan teriris rasanya
hati ini, neomu appo.. aku jatuh duduk di lantai. Jeongmalo mianhaeyo, In Won..
Author’s
POV
3 hari kemudian..
“kenapa
dia belum sadar juga?” ucap Siwon lemah.
“Saeng, sebaiknya kau pulang
dulu dan istirahatlah. Biar kami yang menjaganya” kata Lee Teuk.
“benar hyung, kau istirahatlah.
Kau tampak lemah saat ini. 3 hari kau menungguinya terus, apa kau tak lelah?”
ucap Ryeowook.
“tinggalkan aku dan In Won,
jebal.” Pinta Siwon. Semua saling memandang satu sama lain.
“Arraseo,
kami di luar” ucap Donghae. Dan mereka pergi keluar, meninggalkan Siwon
dan In Won.
“In Won, kuharap bangunlah
sekarng juga, jebal.. aku ingin kau buka
matamu dan lihat aku di sini. Aku di sini menunggumu, menjagamu In won. Aku
ingin mengatakan beribu maaf padamu. Mianeyo..aku sudah bohong padamu, bahkan
pada diriku sendiri. Kau tahu, aku kaget saat kau tanyakan pertanyaan bodoh itu
padaku? Aku.. aku ingin sekali jujur padamu, tapi entah kenapa kata-kata itu
keluar dari mulutku begitu saja. In Won, bangunlah dan maafkan
aku..”. Siwon mengeluarkan semua penyesalannya dan menangis di samping In Won.
Dari luar, Hye Joon melihatnya
dan ikut menangis. “kasihan sekali Siwon.. hhuhu” Kyuhyun menarik hye Joon ke
pelukannya dan membiarkan Hye Joon menagis di dekapannya. “Gwaenchana.. semua
akan baik-baik saja” ucap Kyuhyun.
“In Won, bangunlah. Aku mohon
sekali, In Won. Aku ingin kau dengar langsung sat kau sadarkan diri. NAN NOEMU 999x SARANGHAEYO. JEONGMAL SARANGHANDA
YONGWONHI. Hikks, bangunlah dan lihat aku.. hiks” Siwon kembali terisak sambil
menggenggam tangan In Won. Dia benar-benar mengharapkan kejaiban.. tiba-tiba
Siwon merasakan jari In Won bergerak.
“kau sadar , In Won?
Gamsahamnida..” ucap Siwon tersenyum. In Won mulai membuka matanya. Perlahan
pandangannya kabur, lama-lama terlihat jelas.
“S-Siwon??”…
In Won’s POV
Kubuka kedua mataku. Kulihat
banyak orang di sekelilingku melihatku tersenyum, bahkan ada yang menangis. Menangis? Aku belum mati kan *eh?
“S-Siwon??” kulihat Siwon dengan
mata sembabnya, tersenyum padaku. Dia menggenggam erat tanganku, aduuhh qku masih sakit Siwon!!
“In Won, nan jeongmal
mianhaeyo.. aku benar-benar menyesal berkata seperti itu padamu. Maafkan
kebodohanku ya In Won?” ucap Siwon dengan tatapan sayu. Mungkinkah dia banyak menangis karena aku? Yah, aku hanya tersenyum
karena badanku masih lemah.
“Jeongmal saranghaeyo, In Won..
aku takkan melakukannya lagi” kata Siwon mengecup lembut keningku. Aku tersenyum, nado saranghaeyo Siwon..
Author’s POV
Bebarapa bulan kemudian pada suatu malam..
“Arrgghh.. kyuhyun! Kembalikan
sweaterku” teriak Hye Joon sambil mengejar Kyuhyun.
“Hey, Kyuhyun.. kembalikan
sweaternya.. kasihan dia kedinginan” ucap Siwon pada Kyuhyun.
“Hmm, begini apa masih
kedinginan?” Kyuhyun memeluk Hye Joon dari belakang #lagi-lagi pelukan, mian ya
readerdeul ^^#. Yups, malam ini semua
mengadakan pesta di halaman belakang rumah. Pesta perayaan teman baru
ddangkoma tepatnya #krompyang#.
“In Won, lihat bintang yang
paling terang itu” kata Siwon sambil menatap In Won.
“dimana? Bintangnya semua
terang, Siwon” kata In Won sambil melihat langit malam, mencari bintang yang
dimaksud Siwon.
“Ne,
semua terang. Tapi yang paling terang ada di sampingku saat ini. Lihatlah”
seketika itu Siwon dan In Won saling menatap. Dan tersenyum..
“Hey, kau yang disana. Kau
terlalu dekat dengan yeojaku, minggir” teriak Kyuhyun pada Eunhyuk.
“Mwo?! Sejak kapan Hye Joon
kembali padamu, ha? Dasarr..” protes Eunhyuk. Kyuhyun hanya garuk-garuk kepala
-_- #ada kutunya ya bang? *plakk!..
“Hey, Kyu.. Kau belum
menjelaskan alasanmu kenapa kau tinggalkan Hye Joon hingga dia terlempar kemari
kan ? Apa
alasannya, katakana” kata Ryeowook.
“Sebenarnya aku tak ingin
meninggalkan Hye Joon sendiri di Seoul .
Aku tahu dia tak punya siapa-siapa lagi selain
aku di Seoul. Tapi aku harus ikut training di Paris. Supaya aku dapan
pekerjaan, aku harus mengikuti training itu dan pada akhirnya aku bisa sampai
di sini bergabung dengan kalian. Kalian tahu kenapa aku melakukan ini semua?
Yah, jika aku mendapat perkerjaan berarti aku akan punya uang. Aku akan
mengumpulkan uang yang kudapat hingga mencukupi seberapa yang aku butuhkan
untuk menikahi Hye Joon. Jadi, dia tak akan sendiri lagi karena dia sudah jadi
istriku” jelas Kyuhyun yang didengarkan semua orang di sekelilingnya #alesannya
gagal gombal banget#..
“SO SWEET!!” semua ber’so sweet
ria.
“lalu kau In Won, kenapa kau
tinggalkan Siwon dulu?” celetuk Yesung.
“hey, aku tidak meninggalkannya.
Aku hanya ingin mengujinya, seberapa besar kesetiaannya padaku” jawab In Won yang
berhasil membuat wajah Siwon merah.
“oohh..” dan sekarang giliran
semua ber’ooh ria..
“yah, pada akhirnya kau lulus
ujian yang diberikan yeojamu ini, Siwon. Kau hebat sekali” kata Donghae.
“Ne, dan sekarang dia milikku..
nae yeoja..” ucap Siwon sambil tersenyum pada In Won. Mereka saling senyum satu
sama lain. Begitu juga Eunhyuk dan Donghae #pletakk!#
“Ehm hyung! Lihat, ada reality
show!” teriak Ryeowook sambil menunjuk Kyuhyun dan Hye Joon. Mereka semua pun
segera melihat reality show tersebut #acara apaan sih?..
“Hye Joon, aku sudah lama
menunggumu. Aku, aku mungkin tak romantis seperti yang kau inginkan. Tapi aku
ingin menyatakan rasa cintaku yang teramat dalam padamu, Hye Joon. Jeongmal
saranghaeyo. Aku ingin memilikimu.. will you be my girlfriend?” Kyuhyun mulai
menyatakan cintanya pada Hye Joon. Hye Joon hanya berkedip pada Kyuhyun tiga
kali #maksud?!
“Emmb, jika kau mau menerimaku,
terimalah PSP’ku ini. Tapi kalau kau tidak mau, kembalikan PSPku. Arra?” ucap
Kyuhyun lagi. Suasana makin menegangkan. Hye Joon menatap semua yang sedang
melihat acara gaje ini. Dia menarik napas dalam-dalam.
“ehh, mianhae, Kyuhyun. Aku
kembalikan saja PSPmu. Aku tak sanggup menolakmu Kyuhyun, nado saranghae.
Lagipula, mana bisa kau hidup tanpa PSP kesayanganmu ini? Nih, ambil..” jawab
Hye Joon bikin deg-deg’an.
“jeongmal??!! Aaaaaa,, PSPku…
:D” aiig? Kyuhyun malah memeluk PSP’nya.
“Aiggoo, Kyu.. seharusnya kau
peluk yeojamu, bukan PSPmu” protes Siwon. Kyuhyun hanya tersenyum “Ne,
arraseo”. Dia mulai mendekat ke Hye Joon dan siap menciumnya.
“uljima! Jangan cium aku, nanti
aku kau tinggal lagi seperti dulu >.<” cegah Hye Joon.
“hahahahaha” semua tertawa
melihat tingkah dua makhluk itu.
Dan pada akhirnya, semua kembali
pada cintanya.. Way Back Into Love J
END
1 komentar:
haha akhirnya selesai juga dan berakhirlah penantianku :D.
jgn lamalama buat ff baru nya :p
Posting Komentar